Kamis, 03 Juni 2010

Israel Rampas Sumbangan Uang Untuk Palestina


Kapal
Aktivis Freedom Flotilla yang dibebaskan hanya membawa pulang paspor dan baju yang melekat di badan. Barang-barang pribadi mereka dirampas oleh Israel. Israel Kemungkinan Juga Rampas Sumbangan Uang Untuk Palestina yang dibawa oleh aktivis Sahabat Al Aqsha dan Hidayatullah

"Barang-barang pribadi dan alat komunikasi para aktivis disita. Mereka hanya membawa paspor," kata Pemimpin Redaksi Hidayatullah, Mahladi, kepada detikcom, Kamis (3/6/2010).

Karena barang-barang tersebut disita, kuat dugaan uang sumbangan pembaca Hidayatullah dan Sahabat Al Aqsha untuk Palesina yang dibawa salah satu aktivis ikut dirampas.

"Kita asumsikan itu diambil juga meskipun belum bisa dipastikan benar," katanya.

Uang sumbangan Hidayatullah dan Sahabat Al Aqsha itu dititipkan kepada Dzikrullah dan Santi Soekanto, dua aktivis yang ikut dalam misi Freedom Flotilla, untuk disampaikan kepada kepada warga Gaza melalui IHH Turki. Uang tersebut rencananya akan digunakan untuk meneruskan proyek pembuatan sumur air di Gaza.

"Air di sana susah, warga terpaksa beli ke Israel. Makanya kami bangun sumur," kata Amirul dari Sahabat Al Aqsha.

Hingga kini Sahabat Al Aqsha masih kesulitan menghubungi dua aktivisnya tersebut untuk memastikan benar atau tidaknya uang itu ikut dirampas. "Kita masih belum bisa komunikasi langsung," katanya.

Hidayatullah dan Sahabat Al Aqsha telah menggalang donasi untuk rakyat Gaza. Dana yang dikumpulkan sebesar Rp 700 juta, sebagian telah disalurkan. Sisanya dan tambahan sumbangan lainya dibawa Dzikrullah dan Santi lewat misi Freedom Flotilla.[KangTiar]
[detik.com]

4 komentar:

  1. sialan israel !
    indonesia suruh santet pemimpin israel ajj,
    hahahaa . ..

    BalasHapus
  2. Allah huakhbar! Allah huakhbar!!!
    Sungguh piadap Israel itu. Tidak punya peri kemanusiaan.
    Dan israel itu negara yang nggak bisa mikir.
    Masak orang nggak bawa senjata diserang oleh orang bersenjata. Mana tuh Israel. Pada nggak punya nyali. Kalo berani dengan tangan kosong donk. Nggak mutu,...

    BalasHapus